Kebakaran di Pedamaran

‘Si Jago Merah’ Hanguskan 3 Rumah Di Pedamaran

Minggu, 18 Desember 2011 14:46

Junaedi Abdillah

Kunjungan: 26

KAYUAGUNG-OKI, BeritAnda - Kebakaran kembali terjadi didaerah Pedamaran dua, jalan Talang Semut Kec.Pedamaran, Kab.Ogan Komering Ilir (OKI) minggu (18/12/2011) pagi, sekitar pukul 08.30 wib.

Dalam kejadian tersebut, dua rumah milk warga setempat hangus dilalap ‘si jago merah’, sedangkan satu rumah lagi hanya mengalami kebakaran kecil.

Korban Rudi, pemilik rumah sekaligus penjual bensin mendapatkan luka bakar dibagian badan dan kedua tangannya, sedangkan Veri (teman Rudi) mengalami luka bakar yang cukup parah. Kedua korban langsung dilarikan ke Rumah Sakit Umum (RSU) Palembang.

Menurut keterangan warga setempat, yang saat itu berada dilokasi kebakaran (TKP) menjelaskan, mulanya warga mendengar suara ledakan dari rumah Rudi, tidak lama dari itu, warga kembali melihat api yang membakar gudang berisikan bensin. “Tidak lama dari ledakan pertama, suara ledakan kembali terdengar yang mana suara ledakan kedua ini lebih besar dibandingkan suara ledakan yang pertama,” ungkap warga kepada BeritAnda.com.

Tambahnya, saat ledakan kedua itulah api mulai menyambar rumah yang berada persis di samping kiri dan kanannya. “Saat itu seluruh warga keluar untuk menghentikan api, tapi apadaya, kurang dari satu jam api menghabiskan dua rumah yang berjarak hanya 2 meter,” jelasnya.

Disinggung, apakah saat kebakaran terjadi, mobil pemadam kebakaran langsung datang ke lokasi kebakaran, warga tersebut menerangkan, saat itu mobil pemadam kebakaran belum sempat datang ke lokasi kejadian.”Mobil pemadam kebakaran datang saat posisi kedua rumah telah habis terbakar,” ujarnya tegas.

Warga menjelaskan, masyarakat pedamaran tidak bisa menyalahkan petugas pemadan kebakaran yang telat datang ke lokasi kejadian. ”Kita juga tidak bisa menyalahkan pemadam kebakaran pak, yang pertama dikarenakan jarak antara Kayuagung dengan Pedamaran jauh dan jalan didusun kita juga sangat sempit, jadi posisi mobil tidak bisa cepat,” terangnya.

Hingga kini penyebab terjadinya kebakaran yang menghanguskan hampir tiga rumah didaerah Pedamaran tersebut, belum diketahui dengan jelas. “kalau sebabnya kami kurang tau pak, tapi ada yang bilang bahwa ada yang membuang puntung rokok didekat gudang yang berisi bensin itu, tapi yang benarnya kami kurang tau,” terangnya.

Hasil pantauan Beritanda.com dilokasi kejadian, kerugian dari kebakaran ini ditaksir mencapai Rp1,3 Milyar. (Hend)